Hari Keuangan Nasional
Selamat hari Keuangan nasional, 30 Oktober yang disahkan oleh presiden berdasarkan lahirnya uang emisi pertama Republik Indonesia, yang membanggakan seluruh rakyat Indonesia. Uang adalah lambang utama suatu negara merdeka serta sebagai alat untuk memperkenalkan diri kepada khalayak umum. Untuk menghargai jasa A.A Maramis, maka gedung Department of Financien atau gedung Daendels diberi nama gedung A.A Maramis. Gedung ini menjadi pusat kerja Menteri Keuangan selaku pimpinan DKRI saat menjalankan tugasnya sehari-hari. Seiring dengan kebutuhan akan koordinasi antar unit, sejak tahun 2007 gedung Menteri Keuangan dipindah ke Gedung Djuanda 1 yang berlokasi di seberang gedung A.A Maramis.
Diantara ratusan juta penduduk Indonesia, pasti tidak banyak yang mengenal dengan baik, tidak sebaik saat mengenal hari kemerdekaan, hari pahlawan, hari kebangkitan nasional atau hari-hari bersejarah lainnya. Karena memang tidak ada upacara bendera yang wajib dilakukan di kementerian lain. Hanya Kementerian Keuangan yang memperingati hari lahirnya uang rupiah ini dengan sebuah upacara bendera sederhana. Sehingga khalayak ramai pun jarang memperbincangkan hari keuangan. Padahal hari keuangan ini tak lepas dari sejarah bangsa Indonesia itu sendiri.
Pada tanggal 17 Agustus 1945 proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia dikumandangkan. Segera sesudah peristiwa tersebut, pemerintah Republik Indonesia memandang perlu untuk mengeluarkan uang sendiri. Uang tersebut, bagi pemerintah tidak sekedar sebagai alat pembayaran semata-mata, tetapi juga berfungsi sebagai lambang utama suatu negara merdeka, serta sebagai alat untuk memperkenalkan diri kepada khalayak umum.
Maka pada tanggal 30 Oktober 1946, pemerintah Indonesia merdeka menyatakan hari tersebut adalah hari bersejarah bagi bangsa Indonesia sebagai tanggal beredarnya Oeang Repoeblik Indonesia (ORI).