ISO 9001 Badan Pemeriksa Keuangan Haji
Duha 0 Comments

Lokakarya Identifikasi Konteks & Risiko (ISO 9001) – Badan Pemeriksa Keuangan Haji (Grand Sahid Hotel)

Rate this post

Implementasi QMS (Quality Management System) harus menjadi keputusan strategis bagi organisasi dan dipengaruhi oleh perubahan dalam konteks tersebut. Perubahan dalam konteks dapat dikaitkan dengan tujuan spesifiknya, risiko yang terkait dengan konteks dan tujuannya, kebutuhan dan harapan pelanggannya dan pihak terkait lainnya, produk dan layanan yang diberikannya, kompleksitas proses yang dilakukan serta kompetensi dari SDM.

Konteks organisasi mencakup faktor internal seperti budaya organisasi, dan faktor eksternal seperti kondisi sosial-ekonomi dimana perusahaan beroperasi. ISO 9001:2015 menyatakan bahwa organisasi perlu menunjukkan kemampuannya secara konsisten dalam menyediakan produk dan layanan yang memenuhi persyaratan peraturan dan peraturan pelanggan yang berlaku dan bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.

Baca juga : Meminimalisir Praktik Suap Melalui Standar Manajemen Mutu ISO 37001

Baca juga : 6 PRINSIP DASAR PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN ANTI PENYUAPAN ISO 37001:2016

Klausul ini mewajibkan organisasi untuk menentukan isu dan persyaratan yang dapat berdampak pada perencanaan sistem manajemen mutu. Pihak yang terlibat tidak dapat melampaui lingkup ISO 9001. Mempertimbangkan dampak kemampuan organisasi dengan konsisten menyediakan produk dan layanan yang memenuhi persyaratan peraturan sesuai dengan tujuan organisasi yaitu meningkatkan kepuasan pelanggan.

Berdasarkan hal tersebut Badan Pemeriksa Keuangan Haji (BPKH) mengikuti kegiatan pelatihan Lokakarya Identifikasi Konteks & Risiko (ISO 9001) yang berlangsung di Grand Sahid Hotel.

Dari kegiatan pelatihan Lokakarya Badan Pemeriksa Keuangan Haji tersebut diharapkan para peserta dapat mencapai sasaran strategis dengan mengenali risiko, menganalisis dampak risiko terhadap kinerja, serta menginisiasi tindakan penanganan yang diperlukan.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.